a a a a a a
logo
ss

NEW TRAINING

Home /
,
“SALESFORCE MANAGEMENT : Cara Efisien & Efektif Mengelola Saluran dan Tenaga Penjualan Bisnis-ke-Bisnis (B2B)”
Dalam pelatihan ini, kami akan berbagi mengenai pentingnya korporat memahami konsep manajemen saluran dan tenaga penjualan khususnya untuk prospek hubungan bisnis-ke-bisnis. Konsep manajemen ini bersifat universal namun perlu nilai-nilai “art” untuk mampu mengadaptasi dan mengimplementasikannya dalam pencapaian tujuan perusahaan.
,
ASPEK ADMINISTRASI & LEGAL DALAM PROSES KREDIT
Program pelatihan ASPEK ADMINISTRASI & LEGAL DALAM PROSES KREDIT ini bertujuan untuk membekali dan meningkatkan kompetensi peserta terutama yang berkaitan dengan aspek risiko dan penyelesaian hukum dalam perkreditan yang berkaitan dengan permohonan kredit, dokumentasi, administrasi dan pengikatan jaminan kredit,penyelesaian kredit.
,
ADVANCED ANALYST CREDIT FOR SYNDICATION LOAN & LINKAGE PROGRAM
Bisnis akan semakin kompetitif dan risiko yang akan ditanggung oleh bisnis itu pun akan meningkat dengan sendirinya. Banyak aspek pada bisnis yang akan berubah mulai dari struktur bisnis hingga kepada struktur modal serta sumber permodalan. Banyak pertimbangan serta banyak aspek yang harus dipertimbangkan ketika akan memberikan dana kepada sebuah perusahaan menilai dari kondisi perekomian saat ini.

Diperlukan seorang credit analyst yang mengetahui proses perjalanan analisa kredit yang benar dan sesuai dengan tata cara yang sudah diatur. Credit Analyst yang kompeten akan mendukung keberlangsungan pemberian pinjaman dan dapat menjamin apa saja yang akan ditanggung sertra di dapatkan oleh bank atau Lembaga Keuangan di kemudian hari.
,
PREPARING FOR LEARDERSHIP: WHAT IT TAKES TO LEAD
Bagaimana seorang Leader yang kuat dapat melihat satu perubahan yang baru serta mau terbuka
dengan adanya perubahan yang terjadi. Menjadi sumber pembangkit dari kreatifitas & inovatif yang
dapat menjadi sumber inspirasinya sebuah tim adalah Leader yang di butuhkan oleh perusahaan. Dimana sebenarnya pemahaman ini sangat penting dan harus dimengerti oleh semua karyawan dalam suatu perusahaan untuk bisa survive di Masa Pandemi.
,
Efective Manager on Duty (MoD) for Hospital
Manager of Duty (MOD) di Rumah Sakit merupakan tugas yang memiliki keunikan tersendiri, dimana MOD tersebut bertugas untuk menangani berbagi permasalahan yang terjadi pada saat pimpinan sedang tidak bertugas. Seringkali seorang yang diberi tugas sebagai MOD mewakili manajemen untuk mengontrol semua karyawan pada saat dia bertugas, atau juga sebagai seorang Humas (Perwakilan Manajemen Rumah Sakit) untuk memberikan informasi, menangani keluhan dan menangani permasalahan yang terjadi pada saat jam tugasnya.
,
AUDIT INVESTIGATOR: IMPLEMENTASI KERTAS KERJA AUDIT BERBASIS RISIKO
Internal Auditor atau Satuan Pengendalian Internal memegang peranan penting dalam usaha peningkatan kinerja perusahaan. Untuk dapat menjalankan fungsi audit internal secara efektif, diperlukan pemahaman akan proses dan teknik-teknik audit yang relevan dengan upaya untuk meminimalkan risiko yang dihadapi perusahaan sekaligus meningkatkan kemungkinan pencapaian Tujuan Perusahaan.
,
Bisnis International Banking: Mitigasi Risiko Dan Aspek Kepatuhan Dengan Konsep Berkelanjutan (Sutainable Concept)
Bisnis International Banking merupakan transaksi bisnis perbankan lintas batas negara dengan menggunakan berbagai mata uang asing, serta terdiri dari bermacam-macam produk perbankan internasional. Jaringan (network) yang luas dapat membantu perkembankan perbankan dan faktor penting dalam transaksi international banking.
,
Teknik Analisa Kredit dalam Mengantisipasi Risiko Bisnis Bank
Kredit merupakan bisnis yang terbesar bagi perbankan/lembaga pembiayaan dimana porsi pendapatan bank/lembaga pembiayaan sampai saat di didominasi bersumber dari interest income (pendapatan bunga). Namun demikian kredit merupakan asset yang berisiko yang perlu dikelola dengan baik agar tidak terjadi kerugian bagi bank. Untuk menjaga kredit tetap tumbuh berkelanjutan dan terjaga tingkat kesehatan assetnya, maka terdapat 5 aspek yang perlu dipenuhi oleh bank/lembaga pembiayaan yaitu:
1. Tim Unit Bisnis yang Tangguh
2. Analisa dan Memitigasi Risiko yang komprehensif
3. Peguatan Administrasi Kredit yang tangguh
4. Tim Remmedial & Recovery yang baik
5. Pengelolaan Kebijakan dan Prosedural perkreditan
,
Penerapan Manajemen Risiko Operasional sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 28/POJK.05/2020 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Lembaga Jasa Keuangan Nonbank
Mengacu kepada POJK No.28/POJK.05/2020 perihal Penilaian Tingkat Kesehatan di Lembaga Jasa Keuangan Nonbank atau Multifinance yang salah satu parameter penilaiannya adalah penilaian terhadap profil risiko. Profil risiko yang dimaksud terbagi menjadi 8 tipe risiko dimana risiko operasional menjadi salah satu tipe risiko yang penting bahkan dikelompokkan menjadi kelompok risiko finansial selain risiko kredit, risiko pasar, dan risiko likuiditas.